Makan Keluarga

Makanan keluarga telah menderita di lingkungan keluarga yang berubah. Keduanya bekerja dan sebagian besar rumah adalah rumah orang tua tunggal. Tren yang mengganggu ini mungkin menyenangkan untuk mengambil alih restoran, namun memiliki efek merugikan bagi rumah tangga dan anak-anak.

Studi menunjukkan bahwa obesitas masa kanak -kanak, penggunaan narkoba, konsumsi alkohol dan menggunakan tembakau rendah pada anak -anak yang makan malam dengan rumah tangga.

Mungkin sulit untuk memeras makanan yang dimasak di rumah saat jadwal sibuk. Anak -anak memiliki jadwal sibuk dengan olahraga dan teman dan orang tua akan bekerja lebih lama. Ada beberapa hal yang dapat dicapai untuk membantu membuat makanan keluarga lebih mudah dicapai.

Pertama -tama ambil panci tempayan tua itu. Ini bisa bermanfaat bagi yang lama dudukan demi posisi seperti misalnya daging panggang panci juga dapat digunakan untuk lasagna pot tempayan atau makaroni dan keju.

Pergi untuk melepas dan membawanya pulang. Berhenti ke restoran favorit keluarga Anda dan pesan makan malam untuk pergi. Saat Anda mendapatkan rumah, ambil makanan dari kotak performa dan sajikan sendiri piring. Duduklah kembali ke makanan bergizi yang dimasak yang disajikan di meja ruang makan sendiri.

Akhirnya begitu keluarga benar -benar sibuk memesan pizza, sayap, dan salad makan malam. Kemudian bawa ini ke rumah dan duduk di meja untuk dikonsumsi. Namun ini bisa menjadi twist baru, jauh lebih baik bagi rumah tangga untuk dikonsumsi di meja daripada saat menonton TV.